Tentang segala kesedihan, kekecewaan, dia berbicara padaku. "Jadilah orang yang ikhlas, sabar, mudah-mudahan dengan pemberianmu itu Allah memberikan pahala yang berlimpah".
Rasanya air mata ini selalu ingin mengalir meninggalkan tempat persembunyiannya.
Dengan melakukan sesuatu dengan ikhlas akan menghasilkan hati menjadi tenang, damai dan punya kesenangan tersendiri yang nikmat tersebut tentu berbeda dari pelarian yang sering dilakukan.
Hampir saja terpuruk, jika sahabat terbaikku tak menyemangatiku.
Ya Allah, sejujurnya hati ini bergejolak. Mencoba menenangkannya bersama lantunan dan kata-kata indah. " Allah akan membalas perbuatanmu walau hanya seberat biji yang paling kecil, maka dari itu lakukanlah sesuatu yang baik walau hanya dari kebiasaan sederhana, semisal senyuman, pemberian makanan, minuman, perbuatan baik, menolong, bahkan kata-kata yang baik. Teruslah berbaik sangka kepada Allah, Sesungguhnya Allah memperhatikan kita. Allah maha baik, Allah akan memberikan apa yang terbaik untuk kita.
Hamba yakin apa yang terjadi kemarin, hari ini dan esok adalah untuk menjadikanku pribadi yang berkualitas, hati yang berkualitas. bukankah hidup ini ladang pembelajaran, ladang perubahan menuju kebaikan, ladang mengumpulkan bekal untuk kehidupan yang sebenarnya.
Jika hanya karena sesuatu yang kecil, mengapa harus kecewa ? Mungkin saja Allah sedang merajut sesuatu yang besar untuk kita. Selalu berprasangka baik, selalu berprasangka baik, selalu berprasangka baik.
Jadilah orang yang bermanfaat, Allah Maha Besar, Allah Maha Tahu, Allah Maha Penyayang.